Langsung ke konten utama

Hati-hati dengan EMOSI

Punya balita yang bentar lagi genap 2 tahun sungguh sangat menegangkan ternyata. Semua yang sebelumnya kita anggap biasa, bisa bisa jadi bumerang juga buat kita. Khusus nya aku sebagai mama dari ziva. Sungguh gak nge duga ternyata semua aktifitas ku di tiru oleh ziva bahkan bny juga sebagian yang aku sendiri heran dapat nya dari mana. Sebenarnya ziva gak sering- sering amat dibawa keluar ama tetangga dan kalau pun dibawa keluar paling cmn bentar krn dia pasti langsung manggil mama mama.
Bukan hal yang baru lagi kalo keinginan nya gak tercapai, ziva bakal nangis teriak2 atau kalau dia mau tidur atau terbangun saat tidur. Jadi, sudah jadi makanan sehari2 lah itu. Cuman, ada kalanya saat aku terlalu capek bikin emosi ku pun jadi labil dan marahin ziva kalau dia rewel gak jelas mau nya. Bahkan pernah juga mukul pantat nya yang gak ingin aku ulangi lagi. Habis marahin dan mukul pantat nya biasanya aku pun menangis melihat muka nya yang tertidur dlm dekapan ku. Sedih rasanya harus ngelakuin itu semua.emosi ku sangat labil krn seringkali ziva gak mau ngertiin kalo adeknya lagi nenen. Tapi apa sih yg bs kita tuntut ke ank yang blm genap 2 tahun toh.(ini kadang yg aku lupa) rasanya kok ziva tuh dah dewasa aja gitu. Ternyata 2 thn aja blm. Ya memang masih akan berbuat sekehendak hatinya, berbuat salah, berkotor2, teriak2, lari2. Ya itu memang tahapan dia. Hufff... maaf ya anak ku sayang. Kadang mama ni menuntut terlalu banyak dan gak sadar kamu still my baby.

Nah, sore yang lalu saat ngangkatin jemuran di belakang, dedek prabu nangis dan reflek aku bilang ziva yang ngikut2 mama nya buat pokpok (tepuk tepuk) badan dedek dan bilang jangan nangis ya dek. Ini dah biasa kan memang ke ziva. Cuman yang gak biasa tuh, sambil pok pok ziva bilang "diam...Diam...Diam... DIAM !!!! Nada nya meninggi seiring dedek prabu terus nangis. Tersentak lah aku denger nya. Gak nyangka dan jadi takut ngeliatnya. Ternyata ziva meniru habis sikap dan perkataan ku ke dia waktu dia nangis. Hikss... sekarang jadi takut teriakin kata2 itu lagi ke dia. Musti banyak belajar bersabar dan menahan emosi keluar dari kata2 dan sikap. Jangan sampe hal2 yang negatif mengakar dan dibawa ampe gede. Jadi orang tua memang bener pekerjaan yang penuh tanggung jawab ternyata biar anak2 tumbuh jadi pribadi yang berani, sopan dan bertanggung jawab.

Semoga aku bisa membentuk anak2 ku dengan kasih sayang yang penuh. Amin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Start di Titik NOL Hidupku..

Perkenalkan nama ku Odilia Octavia Surbakti dan Nama Suami ku Mario Judistira perangin-angin. kami berasal dari suku karo dan baru saja menyelesaikan semua prosesi adat dan pmberkatan di gereja tanggal 04- 05 maret 2011 yang lalu. a. prosesi pernikahan adat karo kami mulai dengan "baba belo selambar & nganting manuk" hari sabtu 26 Feb 2011. Walo sebelum acara, Palembang diguyur ujan lebat banget ampe rumah abang sepupu bang madi yang kami tempati kebanjiran, tapi akhirnya pada waktunya berhenti dan kami bisa sampai di gedung BLK tepat waktu dengan cuaca yg sudah cerah. Baba belo selambar & nganting manuk adalah prosesi perkenalan calon ke masing2 keluarga dan sekaligus membicarakan prosesi adat serta "nilai tukar" yang musti di berikan pihak laki-laki ke keluarga perempuan. Nilai nya pun tidak besar kok. kemarin utk keluarga ku tidak sampai 1 juta. b. Penerimaan di GBKP Palembang hari minggu 27 Feb 2011 setelah kebaktian dan di gabungkan dengan prosesi p

Hari ke 4 - semua nya dapat

Sekarang memasuki hari ke 4 tantangan 30 hari ku. Kali ini fokusku tidak ke 1 anak saja tapi lebih ke mereka semua, kak ziv, bub, adin, niel. Kalau kemaren kemaren kami berenang di kolam kali ini walau masih memakai media yg sama yaitu kolam, tapi dari awal tujuan nya adalah bermain di air. Masih tetap musti minum susu dan sarapan terlebih dahulu sebelum memulai aktifitas kami. Awalnya, anak anak kurang terihat bersemangat krn mereka masih tetep fokus nonton pilem kartun di tipi, dan hanya niel yang nemenin si emak nyiapin kolam nya. Kali ini emak nggak full in tinggi kolam nya krn tujuan bermain kali ini. Bubu waktu liat agak komplein sebenarnya tapi akhirnya dia nerima nerima juga sih. Nah, setelah itu mereka semua mulai membuka pakaian dan bersiap masuk dalam kolam walau air belum penuh. Dan sewaktu si emak membawakan sebagian keranjang mainan ke sisi kolam, mereka semua berteriak kegirangan dan mulai semangat memasukkan satu satu mainan ke dalam kolam. Niel hampir semua mainan d

Persiapan Kelahiran pertama ku

Sekarang posisi ku sudah di jambi, di tempat orang tua dan akan berjauhan untuk sementara waktu dengan suami tercinta sampai lahiran dedek pertama ku. aktifitas pertama, menyesuaikan diri terlebih dahulu dengan kebisingan suara2 mobil dan motor yang lalu lalang di depan rumah, krn rumah ku persis di samping jalan besar lintas sumatera. menyesuaikan diri dengan rutinitas dan nada2 tinggi dan seringkali emosi yang di perlihatkan oleh org2 di rumah ini. menyesuaikan diri dengan hawa yang sangat gerah dan panas.dan kemudian mulai melakukan pengecekan terhadap kandungan ku krn perjalanan jauh yang telah aku tempuh dari padang ke jambi. Dokter pun sudah memberikan obat keputihan yang bentuknya peluru, dimasukkan setiap malam 1 hari 1 kapsul. dan sungguh kapsul itu sangat perih. nama kapsul keputihan nya Vagistin.sempat cek ke internet dan ternyata bny jg dokter2 lain yang memberikan vagistin sbg obat keputihan. walo agak lega, tapi bbrpa kapsul yang masih harus dipakai tetap membuat ku k