Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2019

Aliran rasa game level 10

Level 9 ini bagus sekali tantangan nya yaitu mendongeng utk anak dan membangun karakter mereka dalam dongeng tersebut. Anak2 semuanya memang terbiasa dengan cerita malam dan tidak susah untuk mengkondisikan mereka tetapi untuk setoran kali ini si emak miss 2 hari utk full setoran 10 hari. Kebanyakan karena kecapekan dengan aktifitas seharian di rumah. Padahal niat ada tapi kekuatan ternyata terbatas. Mohon maaf ketua kelas dan fasilitator 🙏🙏

Game level 10 - hari ke 10

Padahal tinggal sehari lagi setoran tapi gak terbikin bikin . No excuse lah kali ini. 😰😰 Sekarang menyempatkan menyelesaikan setoran di siang hari biar gak terkena dampak kecapek an setiap malam hari. Setiap malam sebenarnya tetap ada cerita malam kecuali 3hari yg lalu karena kami berada di kampung untuk kerja tahun munte. Terlalu ramai org di rumah dan kondisi yg gak kondusif untuk bercerita di sana. Kakak ziva kan sekarang sudah kelas 2 SD dan salah satu buku nya adalah tentang legenda cerita rakyat. Jadi setiap malam, apa yg dibaca nya di bukucerita rakyat akan di ceritakan nya kbali di malam hari. Walau belum sempurna, tapi si emak ini bangga juga karena dengan cerita nya itu bisa membuat adek nya nadindan bubu bisa diam mendengarkan. Setiap nadine nangis pun, kak ziva akan membukuk nya dengan cara mendengarkan cerita versi dia. Dan itu terbukti efektif. Cuman sudah benerapa hari ini kak ziva selalu bercerita tentang si timun emas dan dia pernah bilang “maaf ya mak. Aku lupa

Game level 10 - hari ke 9

Jumat dinginn yang buat ngantukk kali ini kita bersua lagi disini. Tetep di blog tercintah inih...... hatsimmmmm... so, malam ini kami mulai “bacarito basamo samo” kali ini kami ambil legenda malin kundang.  Memang bukan mendongeng karangan sendiri tapi mendongeng dari legenda masyarakat minangkabau yg di kreasikan dan diperagakan sendiri. Jadi, ini tadi ambil cerita tentang malin kundang krn kakak ziva yang minta dan dia tadi di sekolah membaca legenda ini. So, sesi bacarito kami dimulai dari nadine yang sudah gak malu malu lagi dan diikuti si emak lalu terakhir kakak ziva. Si emak membawakan legenda cerita malin kundang dengan bergerak dan memperagakan nya dengan berdiri. Nah, selama si emak bercerita kakak ziva selalu bilang bukan gitu mak cerita nya. Bukan gitu.!! Hadehhh... namanya juga cerita di kreasikan sendiri ya mana lah bisa 100% sama dengan aslinya. Akhirnya setelah semua selesai giliran bercerita, kami pun sebentar berselancar di dunia maya utk memperlihatkan bagaimana be

Game level 10 - hari ke 8

Hari kamis ini, semua serba terburu buru dan serba cepat. Dimulai dari pagi survey sekolah TK untuk bubu yang seputaran rumah saja lanjut jemput kakak ziva sekolah, lanjut acara kebaktian di kantor dan jadi sopir antar mamak obet ke rumah nya dan sampai lah di rumah sudah malam jam 8 an. Dan anak2 sudah tertidur di kamar. Kebetulan semua anak anak bisa ditinggal tadi sama mertua dan mereka tidak ada yg tidur siang jadi malam ini mereka tertidur krn kelelahan. Sesi bercerita kita malam ini tidak bs dilanjutkan dan bersyukur juga krn sebenarnya si emak ini pun capek sekali utk mendongeng dan kaki kram kram semua krn kelamaan di jalanan.

Game level 10 - hari ke 7

Masih gak enak badan dan kerongkongan pun masih terasa gatal gatal jadi aktifitas mendongeng tdk bisa berikan yg terbaik tapi hanya mengikuti alur anak- anak saja.  Jadi malam ini, cerita dimulai dari kakak ziva kemudian dilanjutkan ke bubu. Giliran nadine dia masih malu malu mungkin ken mertua jg ada bersama kami si kamar. Jadi si emak yg mulai buat cerita berdasarkan tokoh yg nadine pilih. Kali ini tokoh binatang harimau, macan tutul, anjing hutan, monyet dan gajah. Tema yang diambil adalah persahabatan yang menyelamatkan. Singkat cerita 5 sahabat ini eenang bermain bersama sama di pinggir sungai dan karena asil bermain, mereka tidak sadar kalau buaya tua “opung” sedang mengintip dan mengawasi mereka. Berharap dia bisa memakan salah satu dari hewan yg sedang bermain main itu. Akhirnya kesempatan yg ditunggu datang juga. Ternyata si monyet terlalu dekat dng posisi buaya opung berada sehingga hanya dengan 1 gerakan saja, monyet segera ditangkap oleh rahang kokoh buaya opung. Monyet be

Game Level 10 - Hari ke 5

setengah perjalanan nih kali ini, apakah masih bisa konsisten sampai di standar 10 hari atau bisa terus sampai 17 hari ya? hehehehehe.. dah level 10 tapi lum pernah pecah telor ke hari ke 17. Hari ini hari senin hari pertama masuk sekolah kakak ziva dan tadi pagi si emak ngantar ke sekolah sambil ditungguin sampe selesai jam 9 pagi. pas pulang tadi dari sekolah sudah dapat tugas untuk membawa 2 buku cerita untuk masing masing anak dan kakak ziva dah mulai merengek tuh supaya ngebeliin buku cerita tapi si emak nih gak mau ngebeliin secara buku cerita juga di rumah bukannya tidak ada. lebih baik pakai dulu apa yang ada daripada membeli secara itu masih diperbolehkan loh ya. pulang dari sekolah kakak ziva sekalian nyariin tempat untuk kursus baca tulis nya bubu. bukan si emak gak bisa ngajarin tapi bubu kurang antusias kalo diajarin emaknya dan masih mau yang lari sana sini. hari ini memang blm nemu dan semoga besok besok sudah bisa nemu tempat kursus yang pas. Malam ini, kami berenca

Game Level 10 - Hari ke 4

Hari Minggu ini sudah masuk hari ke 4 tantangan level 10 dan kali ini si emak kembali menanyakan tokoh apa yang akan dibawa dalam cerita kreasi malam ini. bubu memberikan ide untuk memakai tokoh sapi domba peternakan dan peternak nya. so, jadilah demikian untuk malam ini. sekarang si emak mau memasukkan tema karaketer apa yang ingin di bangun dalam cerita kali ini. dan akhirnya si emak memutuskan untuk memasukkan karakter berani dan tidak takut. dan ini semua diambil setelah melihat sore ini tadi, si bubu mengatakan bahwa dia takut untuk bermain sepeda jika tidak ada yang menemani dia bermain sepeda.  si emak menghela nafas karna sebenarnya lingkungan sekitar sangat pas utk anak-anak bermain karena tidak merupakan akses keluar masuk mobil dan motor. malam ini, kami mulai sesi cerita dimulai dengan sesi cerita kreasi dari bubu, dimana bubu bercerita tentang peternakan dan kemudian dilanjutkan dengan ziva. nah untuk ziva ini, awal nya ziva bilang lagi gak ada ide untuk bercerita jadi

Game Level 10 - Hari ke 3

1,2,3....  sudah di hari ke 3 hari ini di tantangan level 10 dan bersyukur sekali masih bisa melakukan kegiatan bercerita dengan kreasi sendiri. Malam ini cerita di ikuti lengkap pasukan si emak. Sebelum masuk ke cerita versi si emak. Anak2 diminta utk bercerita dengan kreasi sendiri. Mereka sudah membawa maenan nya sendiri sendiri. Terdapat 3 dinosaurus, 1 mobil dan 1 pesawat terbang. Cerita pertama mereka dibuka dengan cerita bubu, kemudian selanjutnya kakak ziva bercerita sedangkan nadine malu katanya. Malam ini si emak mengambil tema tetap dengan hari sebelumnya yaitu manner anak anak. Hp sudah diambil dan musik sebagai back sound dari bercerita sudah dipilih yaitu sound nya jgn yang menakutkan seperti kemarin dan membuat bubu tutup kuping. Eh tapi tetep aja tuh bubu keluar dari kamar dan gak ikut mendengarkan sesi bercerita malam ini. Jadi sesi cerita hanya dinikmati oleh 3 org anak saja. Si emak memceritakan bagaimana kehidupan para dinosaurus. Bagaimana tubuh mereka? Apa maka

Game Level 10 - Hari ke 2

Malam akhirnya tiba... kepala ini pening nya belum berlalu tapi wajib semangat utk setoran tugas. Jadi hari ini aktifitas kami adalah arisan di kantor. Semua di angkut ke kantor. Di kantor pun semua happy ya ya ya. Perjalanan pulang, ziva tidur dan bubu jg tidur. Sampe rmh pun mereka lanjut tidur dan pastinya pendengar cerita malam ini berkurang 2. Awalnya    sempat ragu nadine jangan jangan mau tidur jg tapi beruntung nadine masi terlihat semangat bermain main. Si emak jadi bisa lanjut masak mkn malam dan mandiin nadine dan daniel. Sesi cerita hari ini tetap dengan tema manner yaitu saling sayang menyayangi kakak adik. Emak ajak nadine utk membawa mainan nya. Nadine mengambil 3 dinosaurus, 2 org org an. Mulai lah si emak bercerita dengan ringkasan berikut. Di kisahkan ada 2 org adek kakak yg suka sekali bertengkar. Tiada hari tanpa bertengkar. Org tua mrk pun sudah angkat tangan. Suatu hari di sela sela perang kata2 mereka, mrk berdua menemukan cermin besar dan ternyata itu adal

Game level 10 - Hari ke 1

Sampai juga di hari pertama tantangan level 10. Kali ini, level 10 adalah tantangan mendongeng kreasi sendiri. Sebenarnya mendongeng kreasi sendiri sudah sering kami lakukan sebelum tidur malam. Cuman kali ini si emak musti dan wajib buat tema dalam mendongeng sesuai dengan kondisi anak2 ini semua. Beberapa hari ini, si emak merasa anak tertua kakak ziva menunjukkan prilaku yang tidak sopan dan pantas ke orang tua. Seperti berbicara kasar, berbicara memerintah dan tidak sabaran, ekspresi mengejek jika diberitahu. Jadi dari pagi tadi, si emak sudah mencari tahu cerita apa yg akan di kreasi kan kali ini terkait manner. Rencana hari ini akan bercerita tentang si harry yang punya kebiasaan berbicara dan berprilaku kasar. Ringkasan cerita nya tentang si harry yg suka berbicara kasar baik ke teman teman nya, adik lelaki nya, org tua , nenek nenek dan guru nya. Walau sudah dinasehati oleh guru dia tetap tidak merubah prilaku kasar dan bicara nya yg gak sopan. Hingga akhirnya dia mendapatk

Aliran rasa game level 9

ampun nian....  saya lalai ngerjain aliran rasa game level 9 ternyata. Kemaren santai santai aja liat pengumuman badge kelas. Oh ternyata pas buka gc saya ada missing peer aliran rasa. Maafkan saya bunda fasil 🙏🙏🙏🙏 Baiklah, ini aliran rasa saya di level 9 kali ini. Kreatifitas yang harus diamati cenderung tidak terlalu banyak perubahan. Sebenarnya bukan karena anak nya tidak kreatif tapi ini karena si emak tidak memberikan banyak stimulus ataupun memperkaya kegiatan mereka. Sedangkan kreatifitas itu akan muncul dikarenakan bervariasi nya kegiatan yang mereka lakukan. Walaupun kreatifitas akan muncul di situasi yang tertekan atau ditekan seperti yang bubu lakukan. Tapi selanjutnya kreatifitas itu hanya akan monoton ya segitu gitu aja. Utk bagian kreatifitas ini masih harus menjadi peer si emak untuk bisa memunculkan dan melatihkan nya terus menerus secara konsisten. Si emak juga musti belajar mencari peluang atau memunculkan peluang kegiatan kegiatan baru di sela kesibukan dalam