Langsung ke konten utama

Game Level 8- Hari ke 8

akhirnya saya rapelan juga di tantangan ke 8 kali ini. tidak bisa tidak melihat kondisi yang sangat tidak memungkinkan untuk memegang gadget. mengulang kembali beberapa hari lalu ke hari setelah setoran terakhir hari k7 di tantangan ini, waktu itu kami sekeluarga mendapat kabar duka dari salah satu anggota keluarga yang meninggal dan akan dikuburkan di berastagi. jadi di hari sabtu minggu kemaren itu, si emak sudah mau setoran tugas hari ke 8. rencana setelah pulang dari berenang di hotel OYO yang jalan titipapan. apa daya, hujan yang demikian lebatnya membuat jalanan di kota macet banjir dan macet total. khususnya jalan menuju ke rumah yang sebenarnya kalau tidak banjir hanya 20 menit perjalanan malam itu kami berada di jalanan 2 jam lebih. itu pun sudah sangat bersyukur, mobil tidak mati mendadak di jalan seperti mobil mobil lainnya. tapi itu cukup membuat shock juga dan karena badan sudah sangat lelah karena sampai di rumah sudah jam 12 lebih, akhirnya setoran hari ke 8 pun tertunda. keesokan pagi kami semua ke berastagi dan baru pulang malam hari nya. jadi, di hari minggu pun, pembicaraan atau pun pembelajaran tentang financial ke kakak ziva tidak ada sama sekali. malam itu kami sampai di rumah malam hari dan badan pun sudah tidak bisa diajak kerjasama untuk setoran hari ke 8.


#Harike8
#GameLevel8
#KuliahBunsayIIP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Start di Titik NOL Hidupku..

Perkenalkan nama ku Odilia Octavia Surbakti dan Nama Suami ku Mario Judistira perangin-angin. kami berasal dari suku karo dan baru saja menyelesaikan semua prosesi adat dan pmberkatan di gereja tanggal 04- 05 maret 2011 yang lalu. a. prosesi pernikahan adat karo kami mulai dengan "baba belo selambar & nganting manuk" hari sabtu 26 Feb 2011. Walo sebelum acara, Palembang diguyur ujan lebat banget ampe rumah abang sepupu bang madi yang kami tempati kebanjiran, tapi akhirnya pada waktunya berhenti dan kami bisa sampai di gedung BLK tepat waktu dengan cuaca yg sudah cerah. Baba belo selambar & nganting manuk adalah prosesi perkenalan calon ke masing2 keluarga dan sekaligus membicarakan prosesi adat serta "nilai tukar" yang musti di berikan pihak laki-laki ke keluarga perempuan. Nilai nya pun tidak besar kok. kemarin utk keluarga ku tidak sampai 1 juta. b. Penerimaan di GBKP Palembang hari minggu 27 Feb 2011 setelah kebaktian dan di gabungkan dengan prosesi p

Hari ke 4 - semua nya dapat

Sekarang memasuki hari ke 4 tantangan 30 hari ku. Kali ini fokusku tidak ke 1 anak saja tapi lebih ke mereka semua, kak ziv, bub, adin, niel. Kalau kemaren kemaren kami berenang di kolam kali ini walau masih memakai media yg sama yaitu kolam, tapi dari awal tujuan nya adalah bermain di air. Masih tetap musti minum susu dan sarapan terlebih dahulu sebelum memulai aktifitas kami. Awalnya, anak anak kurang terihat bersemangat krn mereka masih tetep fokus nonton pilem kartun di tipi, dan hanya niel yang nemenin si emak nyiapin kolam nya. Kali ini emak nggak full in tinggi kolam nya krn tujuan bermain kali ini. Bubu waktu liat agak komplein sebenarnya tapi akhirnya dia nerima nerima juga sih. Nah, setelah itu mereka semua mulai membuka pakaian dan bersiap masuk dalam kolam walau air belum penuh. Dan sewaktu si emak membawakan sebagian keranjang mainan ke sisi kolam, mereka semua berteriak kegirangan dan mulai semangat memasukkan satu satu mainan ke dalam kolam. Niel hampir semua mainan d

Persiapan Kelahiran pertama ku

Sekarang posisi ku sudah di jambi, di tempat orang tua dan akan berjauhan untuk sementara waktu dengan suami tercinta sampai lahiran dedek pertama ku. aktifitas pertama, menyesuaikan diri terlebih dahulu dengan kebisingan suara2 mobil dan motor yang lalu lalang di depan rumah, krn rumah ku persis di samping jalan besar lintas sumatera. menyesuaikan diri dengan rutinitas dan nada2 tinggi dan seringkali emosi yang di perlihatkan oleh org2 di rumah ini. menyesuaikan diri dengan hawa yang sangat gerah dan panas.dan kemudian mulai melakukan pengecekan terhadap kandungan ku krn perjalanan jauh yang telah aku tempuh dari padang ke jambi. Dokter pun sudah memberikan obat keputihan yang bentuknya peluru, dimasukkan setiap malam 1 hari 1 kapsul. dan sungguh kapsul itu sangat perih. nama kapsul keputihan nya Vagistin.sempat cek ke internet dan ternyata bny jg dokter2 lain yang memberikan vagistin sbg obat keputihan. walo agak lega, tapi bbrpa kapsul yang masih harus dipakai tetap membuat ku k