Kala semua orang telah tertidur
Kala itulah kesadaran menghampiriku
Ku urai kembali hari hari ku
Yang datang bak gelombang tanpa tepi
Entahlah sudah berapa lama
Ku terhuyung huyung kesana kemari
Tapi entah mengapa badan ini masih belum terjatuh
Kekuatan dari mana kah?
Sekuat itukah aku?
Kadang hatiku sedih campur malu kala embel embel "wonder woman" di lekatkan padaku
Karna kutahu, ku tak layak untuk itu
Karna kutau dalam mengasuh anak anak ku pun ku masih tak mampu menjadi "IBU"
karna kutau dalam rumah tangga pun, aku pun tak selihai org tua maupun mertua ku.
Sungguh aku malu dan tertegun saat ku layangkan pukulan ke paha anak ke empat ku akibat ketidaksabaran ku.
Sungguh aku malu aku masih bisa melakukan itu saat aku sudah menjadi mahasiswa Ibu Profesional kelas Bunda Sayang
Sungguh aku terlalu......
Anak ku, maafkan mama karena sudah tidak sabar dalam mengasuh kalian
Maafkan mama yang sudah terlalu lelah untuk membersamai kalian
Maafkan mama yang tidak bisa lagi memberikan senyuman lebar kepada kalian
Maafkan mama yang mempunyai banyak mimpi untuk kalian tapi tak sanggup melakukan nya
Maafkan mama...
Waktu berputar terasa cepat
Sedangkan mimpi terasa makin menjauh
Entah apakah ku sanggup mengejar kembali
Mimpi mimpi ku yang ku rajut sedikit demi sedikit seiring pertumbuhan mereka
Entah kapan kah ku bisa menatap mata mereka satu persatu dan bangga mengucapkan
Nak....mama bangga sekali sudah menjadi IBU yang sebenar benar nya IBU untuk kalian
10 september 2019
Dengan Cinta
Mamak Ziva, bubu, nadine, daniel
Kala itulah kesadaran menghampiriku
Ku urai kembali hari hari ku
Yang datang bak gelombang tanpa tepi
Entahlah sudah berapa lama
Ku terhuyung huyung kesana kemari
Tapi entah mengapa badan ini masih belum terjatuh
Kekuatan dari mana kah?
Sekuat itukah aku?
Kadang hatiku sedih campur malu kala embel embel "wonder woman" di lekatkan padaku
Karna kutahu, ku tak layak untuk itu
Karna kutau dalam mengasuh anak anak ku pun ku masih tak mampu menjadi "IBU"
karna kutau dalam rumah tangga pun, aku pun tak selihai org tua maupun mertua ku.
Sungguh aku malu dan tertegun saat ku layangkan pukulan ke paha anak ke empat ku akibat ketidaksabaran ku.
Sungguh aku malu aku masih bisa melakukan itu saat aku sudah menjadi mahasiswa Ibu Profesional kelas Bunda Sayang
Sungguh aku terlalu......
Anak ku, maafkan mama karena sudah tidak sabar dalam mengasuh kalian
Maafkan mama yang sudah terlalu lelah untuk membersamai kalian
Maafkan mama yang tidak bisa lagi memberikan senyuman lebar kepada kalian
Maafkan mama yang mempunyai banyak mimpi untuk kalian tapi tak sanggup melakukan nya
Maafkan mama...
Waktu berputar terasa cepat
Sedangkan mimpi terasa makin menjauh
Entah apakah ku sanggup mengejar kembali
Mimpi mimpi ku yang ku rajut sedikit demi sedikit seiring pertumbuhan mereka
Entah kapan kah ku bisa menatap mata mereka satu persatu dan bangga mengucapkan
Nak....mama bangga sekali sudah menjadi IBU yang sebenar benar nya IBU untuk kalian
10 september 2019
Dengan Cinta
Mamak Ziva, bubu, nadine, daniel
Komentar
Posting Komentar